condronegaran kampungwisata sekarniti

 

Ndalem CONDRONEGARAN

 

Di kecamatan Mantrijeron,Kota madya Yogyakarta ada kampung yang bernama Gedongkiwo. Sebelum Pemerintah Kota Yogyakarta memberi nama kampung tersebut dengan nama gedongkiwo, kampung tersebut terlebih dahulu dikenal dengan kampung condronegaran.


Nama Condronegaran berpusat dari nama sebuah ndalem yang berada hampir di tengah-tengah kampung gedongkiwo yang diberi nama Ndalem Condronegaran. Ndalem Condronegaran dibangun pada masa Sultan Hamengkubuwono VII bertahta di Kasultanan Ngayogyokarto Hadiningrat pada tahun 1877 hingga 1920.

 

Ndalem Condronegaran dahulu merupakan tempat tinggal GBRAy.(Gusti Bendoro Raden Ayu). Condronegoro sehingga ndalem tersebut dikenal dengan nama Ndalem Condronegaran dan jalan masuk menuju Ndalem dikenal sebagai jalan Gledekan CondronegaranGBRAy. Condronegoro adalah Puteri Sultan Hamengkubuwono VII dari istri BRAy.(Bendoro Raden Ayu) RetnomurcitoGBRAy Condronegoro HB VII menikah dengan K.P.H.Condronegoro memiliki 1 putra dan 1 putri yaitu R.M.(Raden Mas).RaTjulun dan R.Aj (Raden Ajeng). Dadut (meninggal saat usia remaja).

Sumber: http://condronegaran.blogspot.com/

 

Setelah GBRAy (Gusti Bendoro Raden Ayu). Condronegoro meninggal dan dimakamkan di Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri sedangkan  K.P.H.Condronegoro dimakamkan di Kuncen,Ndalem Condronegaran dihuni oleh puteranya yaitu R.M. RaTjulun dan puteranya R.M.Ndandung.Sepeninggalnya R.M RaTjulun(th1978) yang dimakamkan di Makam Hasterenggo Kota Gede, Bangunan NDalem Condronegaran semakin tidak terawat, maka kemudian nDalem Condronegaran di kembalikan ke Keraton Ngayogyokarto dan diterima oleh B.P.H(Bendoro Pangeran Haryo) Hadiwidjojo putra HB VIII selaku pejabat keraton yang mengurusi tanah Sultan Ground waktu itu.

Pada akhirnya karena bangunan Ndalem Condronegaran dari tahun ke tahun dimakan usia dibutuhkan biaya perawatan yang tinggi bahkan sempat rusak hanya menjadi bangunan tua yang tak berpenghuni bahkan sempat juga dimanfaatkan untuk kegiatan belajar mengajar (sekolah)SMA Sultan Agung dan SMP Al Islam dibawah Yayasan Al Islam  

Ndalem Condronegaran merupakan situs peninggalan yang sekarang dipergunakan sebagai asrama mahasiswa UNY yang terikat program pertukaran pelajar se Indonesia. Terkadang bangunan NDalem Condronegaran ini diperuntukan bagi masyarakat sekitar yang akan menggunakannya misal untuk acara pernikahan, kegiatan Pentas kesenian, dll.

 

Sumber: http://trahrmrajulun.blogspot.com/2014/08/ndalem-condronegaran.html

 

 


Komentar